SMP swasta islam terbaik di Malang

Nab’an Wanasaba dan Ahmad Wiji Nusantara melaju ke KSN SMP tingkat nasional 2020

Di saat pandemi tak menjadi penghalang bagi siswa AL-YA’LU untuk berprestasi. Hal itu dibuktikan oleh dua siswa SMP Unggulan AL-YA’LU kelas IX Ananda Nab’an Wanasaba dan Ahmad Wiji Nusantara. Kedua siswa tersebut dinyatakan lolos dalam Kompetisi Sains Nasional (KSN) sebagai delegasi AL-YA’LU mewakili Kota Malang dan provinsi Jawa Timur ke tingkat nasional yang diselenggarakan tanggal 1-4 November 2020 secara daring.

Kedua siswa ini mengikuti kompetisi KSN secara berjenjang, mulai dari tingkat Kota. Nab’an yang mengikuti bidang IPA dan Ahmad Wiji di bidang IPS harus mampu bersaing dengan ribuan peserta pilihan wakil dari masing-masing SMP/MTs 34 provinsi di nusantara. KSN tingkat kabupaten/kota (KSN-K) yang diikuti sebelumnya diselenggarakan secara daring, dikerjakan dari rumah masing-masing peserta dengan perangkat dan aplikasi yang telah disiapkan oleh Pusat Prestasi Nasional Kemdikbud.

Sukses, kedua siswa SMP Unggulan AL-YA’LU dinyatakan lolos ke tingkat nasional setelah nilai KSN-K masuk di rangking nasional dan menjadi perwakilan provinsi. Di KSN tingkat nasional untuk menjadi juara dengan meraih medali emas, kedua siswa harus melakukan persiapan dengan maksimal dan mengikuti kompetisi dengan jujur dan mandiri dengan pengawasan proktor dari Puspresnas Kemendikbud RI.

Alhamdulillah, lulusan kedua SMP Unggulan AL-YA’LU menorehkan prestasi. Hasil rata-rata nilai Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) menempati peringkat pamuncak SMP swasta se Indonesia.

Sebagaimana dilansir Kompas bersumber dari Pusat Penilaian Pendidikan Kemdikbud yang merilis 15 SMP dengan nilai rerata UNBK tertinggi SMP swasta di Indonesia, SMP Unggulan AL-YA’LU berada di peringkat 1.

Hasil ini menjadi penyemangat bagi para pendidik dan peserta didik SMP Unggulan AL-YA’LU untuk semakin meningkatkan mutu pendidikannya.

Meski belum lama berdiri, prestasi SMP Unggulan AL-YA`LU Malang mulai nampak bersinar. Ini buktinya. Algar Kaburul Dawam, siswa kelas 8 sekolah ini meraih medali perak Olimpiade Matematika internasional. Olimpiade matematika yang diikuti adalah American Mathematics Olympiad (AMO).

Algar Kabirul Dawam, siswa SMP Unggulan AL-YALU menunjukkan medali perak AMO dan piagam penghargaannya

Ia tampak semringah ketika mendapatkan medali perak ini.  Ia bersyukur mendapatkan medali ini, namun justru membuat bocah ini semakin tertantang untuk mengikuti olimpiade sejenis.

Dengan hasil ia sudah mengoleksi beberapa medali olimpiade matematika tingkat nasional maupun internasional. Sebelumnya, Algar sudah mendapatkan beberapa keping medali dari kompetisi ICAS (International Competition and Assessment for School) baik di tingkat SD maupun di SMP.

Kompetisi matematika AMO yang diikuti Algar merupakan afiliasi dari Math Olympiads for Elementary and Middle Schools, USA (MOEMS) dan terdapat afiliasi serupa di Kolumbia, Islandia, Australia (APSMO), Filipina, Tiongkok, dan India. MOEMS merupakan salah satu kompetisi matematika tingkat sekolah dasar dan sekolah menengah yang paling tua dan paling mapan di dunia. AMO kini diikuti oleh beberapa negara seperti: Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, FIlipina, Hongkong, Vietnam, China, Myanmar dan beberapa negara lainnya.